MANADO, Meja Hijau – Pelatihan Pertanian Terpadu di Pendopo perkebunan Desa Talikuran, Kecamatan Tompaso, Kabupaten Minahasa, diikuti 96 personel Bhayangkara Pembina Keamanan dan Masyarakat (Bhabinkamtibmas) jajaran Polda Sulut. Materi pelatihan disampaikan ahli pertanian dan peternakan dari Jogjakarta, TO Suprapto bersama tim, Kamis (11/01/2018).
Pelatihan tersebut, dibuka oleh Direktur Pembinaan Masyarakat (Dirbinmas) Polda Sulut, Kombes Pol Darwanto,
“Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia khususnya para Bhabinkamtibmas, yang harus mampu melakukan penggalangan kepada masyarakat melalui bidang pertanian,” ujar Dirbinmas. “Bhabinkamtibmas juga harus kreatif dan dapat menciptakan hal-hal baru dalam bertani yang bisa menghasilkan,” imbaunya.
Pelatihan yang berlangsung hingga sore itu, ditutup oleh Kapolda Sulut, Irjen Pol Bambang Waskito. “Saya berharap pelatihan dari pagi sampai sore ini, bisa diaplikasikan selain untuk diri sendiri dan keluarga, juga untuk masyarakat dimana Bhabinkamtibmas itu bertugas,” ujarnya.
Kapolda menilai, pelatihan ini sangat penting karena Polri juga mempunyai tanggung jawab terhadap ketahanan pangan di negara kita ini. Hasil praktek pelatihan ini akan dicek beberapa waktu mendatang dan kalau dianggap sudah bagus, maka para Bhabinkamtibmas diminta untuk mengajarkan ilmu pertanian yang telah diperoleh kepada masyarakat di desa binaannya.
“Ini juga sebagai bahan kontak kepada masyarakat dimana Bhabinkamtibmas bertugas. Jadi, polisi jangan hanya bisa menangkap pelaku kejahatan saja tetapi juga harus bisa mengajak masyarakat untuk menyejahterakan diri, keluarga dan masyarakat,” pungkas Kapolda, disambut aplaus semangat oleh seluruh peserta.
Sementara itu narasumber pelatihan menerangkan, pelatihan yang diberikan mulai dari pra budi daya hingga pasca budi daya.
“Kami ajarkan ilmu tanahnya, kesuburan dan tidaknya tanah, lalu cara membuat pupuk cair, pestisida dan herbisida,” kata TO Suprapto.
Para peserta juga diajarkan cara mencangkok, okulasi, serta mengatasi penyakit hama tanaman. Usai mendapatkan teori, para peserta langsung mempraktekkan budi daya pertanian, yakni menanam serta merawat cabai, tomat dan berbagai jenis tanaman lainnya.
Turut mendampingi Kapolda Sulut pada penutupan pelatihan, antaranya Ketua Pengurus Daerah Bhayangkari, Ny Ruthy Bambang Waskito dan Wakil Ketua Pengurus Daerah Bhayangkari, Ny Vera Asadoma beserta pengurus, Irwasda Kombes Hotman Simatupang, Kabid Humas Kombes Ibrahim Tompo, Kapolres Minahasa AKBP Christ Reinhard Pusung, beserta Wakapolres, Kompol Alkat Karouw dan Kapolsek jajaran.(arya)