MANADO, Meja Hijau – Aksi penipuan sejumlah oknum terbilang nekad karena berani hingga mencatut nama Kapolres Bolmong. Alasannya tak lain meminta bantuan kepada sejumlah pengusaha dan pihak lain dengan motif membantu kebutuhan Kapolres dalam menjalankan tugas-tugasnya.
Modus aksinya menghubungi sejumlah pengusaha dengan memakai nama samaran melalui handphone dan mengaku Kapolres Bolmong.
Hal itu telah menimpah Hanny Pontoh pengusaha asal Desa Ayong Kabupaten Bolmong. Hanny mengaku dihubungi via handphone beberapa kali oleh seseorang yang mengaku Kapolres Bolmong dengan tujuan meminta sejumlah uang untuk keperluan tugas. Oknum tersebut menggunakan nomor ponsel nomor 081385658xxx.
“Nomor itu yang digunakan mengaku Kapolres Bolmong. Sudah banyak pengusaha disini (Bolmong) yang menjadi korban,” ungkap Hanny.
Terpisah, Kapolres Bolmong AKBP Gani Siahaan SIK kepada wartawan, Senin (05/02/2018), membenarkan ada pihak yang sengaja mencatut namanya untuk mencari keuntungan pribadi.
“Itu bentuk penipuan dengan mencatut nama saya. Kalau ada yang menjadi korban silahkan menghubungi saya,” tandas mantan Kasubdit Tipikor Polda Sulut ini yang baru sekitar empat bulan menjabat Kapolres Bolmong.
Diakui Gani, sebagai pejabat baru kerap ada pihak yang memanfaatkannya.
“Sejak diamanatkannya menjadi Kapolres Bolmong, tidak pernah terbesit di benak saya untuk meminta-minta sumbangan dalam bentuk apapun, apalagi melalui SMS maupun telepon,” bantah Gani.
Dia menghimbau kepada masyarakat tidak terpengaruh SMS maupun telepon yang mengatasnamakan dirinya. Karena hal itu benar-benar bohong dan merupakan tindak pidana penipuan.
“Saya akan usut kasus ini. Saya sudah dapat beberapa nomor telepon dan nomor HP yang sering digunakan pelaku,” pungkasnya.(arya)