SYDNEY, mejahijau.com – Menindak lanjuti pertemuan dengan Konsulat Jenderal (Konjen) Indonesia di Sydney Australia, Walikota Bitung Maximiliaan Jonas Lomban bersama rombongan sambangi melakukan Universitas Southern Cross Gold Coast, Sabtu (16/03/2019) waktu setempat.
Mereka diterima langsung Professor Kevin Markwell (profesor in tourism) yang membidangi School of Business and Tourism.
Kampus ini berorientasi pada kegiatan bisnis kepariwisataan. Kevin menjelaskan, tercatat di tahun 2018 sebanyak 1,5 trilliun wisatawan melakukan perjalanan ke seluruh dunia.
Dengan begitu, manajemen pariwisata sangat dibutuhkan dan kampus ini menjawab kebutuhan tersebut.
“Kami mempunyai dua hotel di Sydney dan Gold Coast sebagai tempat praktek mahasiswa. Selain itu, kampus kami masuk 5 besar terbaik di Gold Cost,” kata Kevin.
Di sela-sela pemaparan potensi bawah laut Benua Australia serta 5 pesona termasuk keberadaan patung Russell Walace, Professor Kevin mengungkapkan, tokoh ini salah satu pahlawan di Australia.
Dari rangkaian pemaparan Profesor Kevin, Walikota Maximiliaan Jonas Lomban berharap, kampus tersebut dapat bekerjasama dengan BLCC.
“Kami berharap Pemkot Bitung bisa kerjasama di bidang pariwisata terutama pengembangan SDM. Peluang ini terbuka lebar karena Professor Kevin tertarik dengan keberadaan Kota Bitung,” ujar Lomban.
Ini menjadi penting ditindaklanjuti dengan membuat tourism plan tentang vision, goals, strategies, priorities, marketing dan labour skills/ trainning.
“Dan beliau akan menginformasikan keindahan bawah laut Kota Bitung ke negara-negara lain termasuk New Zealand, Singapore, dan Australia yang senang dengan keindahan bawah laut,” tutup Lomban.
Pertemuan berlangsung dalam suasana kekeluargaan diakhiri dengan pertukaran cinderamata.
Pertemun tersebut, Ketua TP PKK Dra Khouni Lomban Rawung mengapresiasi sembari berharap kerjasama ini dapat secepatnya terealisasi.(herry dumais).
