MANADO, mejahijau.com – Kalau warga Sulawesi Utara ingin sejahtera, jangan lupa hari Rabu 17 April 2019, pilih pasangan Jokowi dan Ma’aruf pada pemilihan Presiden dan wakil presiden.
Itu diungkapkan Ketua DPD PDI-P Sulut Olly Dondokambey saat menyampaikan orasi politik pada kampanye PDI-P Sulut di lapangan Koni Sario, Manado, Sabtu (13/04/2019) sore.
“Saya mengajak seluruh masyarakat dan seluruh kader serta simpatisan PDI-P yang hadir, jika ingin sejahtera coblos nomor urut 01, Jokowi-Amin,” orasi politik Olly dihadapan ribuan massa PDIP yang menyemut.
Tak hanya Sulut bahkan untuk Indonesia lebih sejahtera, jangan lupa pilih calon yang sudah berpengalaman Jokowi-Amin.
Menariknya walaupun diguyur hujan deras, namun massa terus berdesakan memenuhi lapangan KONI Sario.
“Walaupun hujan deras, tetapi Tuhan memberkati kita saudara-saudara. Di saat-saat kita melakukan kegiatan, hujan berpindah tempat. Itu tandanya apa? Itu tanda ada berkat kepada PDI-P untuk memajukan rakyat Sulut pada pemilu 2019 ini,” teriak Olly.
Untuk itulah, kata Bendahara Umum PDIP ini, seluruh yang hadir di tempat ini diajak untuk sepakat dan bersatu memenangkan pasangan Joko Widodo dan Ma’aruf Amin.
Senada Wakil Ketua DPD PDI-Perjuangan Sulut Steven OE Kandouw mengajak masyarakat tak ragu memilih Jokowi-Amin sebagai Presiden RI periode 2019-2024.
Selama 4 tahun terakhir, orasi Steven, baru pertama kali angka kemiskinan dan pengangguran di Indonesia turun signifikan.
“95 juta masyarakat mendapatkan subsidi lewat KIS dan KIP. Banyak program pro-rakyat sudah dijalankan Jokowi,” lantang Steven disambut teriakan; Jokowi menang!
Lanjut dikatakan Wakil Gubernur Sulut ini, selain memenangkan Calon Presiden Joko Widodo, masyarakat juga diajak memenangkan kursi PDIP di parlemen pada Pemilu 17 April nanti.
“Khusus di Sulawesi Utara, mari kita memenangkan calon legislatif dari PDIP, baik tingkat kabupaten-kota sampai tingkat provinsi Sulut,” katanya.
Diketahui, rapat akbar dihadiri seluruh pengurus DPD, DPC, PAC dan Ranting, seluruh Caleg serta puluhan ribu kader dan simpatisan PDI-Perjuangan.(arya)