BITUNG, mejahijau.com – Wakil Walikota Bitung Ir. Maurits Mantiri MM, Jumat 26 Juli 2019, membuka Kursus Orientasi CPNS di lingkungan Dinas Pendidikan Kota Bitung.
Kursus orientasi yang digelar di gedung Kesenian Kota Bitung, Kecamatan Girian, sambutan Wakil Walikota mengatakan, di era globalisasi ini berbagai pelatihan dasar kepramukaan sangat diperlukan untuk menanamkan semangat nasionalisme untuk pembentukan karakter generasi penerus bangsa.
Dan keterampilan yang dimiliki terbentuk dari adanya binaan dan tempaan melalui pelatihan. Dari situlah akan membentuk mental dan sikap yang positif di kalangan generasi penerus bangsa ini.
Oleh karenanya, pelatihan kepramukaan menyangkut Satya dan Dharma benar-benar harus melekat dalam jiwa anak-anak muda penerus bangsa.
“Tujuannya supaya mereka memahami dan memiliki pegangan kuat sebagai bentuk penghormatan terhadap bangsa dan negara,” kata Mantiri.
Kepramukaan walaupun sifatnya informal, lanjut dia, sangat bermanfaat apabila pembinaannya dilaksanakan langsung oleh pemerintah yang bersinergi dengan para guru-guru.
Pembinaan kepramukaan dapat merubah pendidikan karakter atau paradigma lama dengan beralih ke pemikiran atau mindset yang lebih baru.
“Semangat kebangsaan ini tidak akan diperoleh apabila tenaga pendidik hanya berorientasi pada bidang ilmunya saja, atau hanya bidang tugasnya yang ada di kantornya saja,” imbuh Mantiri.
Karena itu, Mantiri berharap, kursus orientasi ini akan semakin memperkuat komitmen untuk menjadikan Indonesia hebat.
Dan para peserta kursus patut berbangga karena akan dilatih dan dibina oleh para pelatih dan Kwarcab yang siap menjadikan kita kedepan semakin terampil.
Lewat pelatihan dasar kebangsaan ini, kata Mantiri, kita akan semakin mengerti dasar-dasar kebangsaan, dan semakin memahami karakter keindonesiaan yang nantinya membuat kita semakin semangat membela NKRI.
Turut hadir Ketua Kwarcab Bitung Ka’ Axcel Leonardo Galatang, Sekretaris Kwarcab Ka’ Julius Ondang, Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Ka’ Maxi Rompas, Pimpinan Kursus Ka’ Rolly Rumampuk, dan para peserta kursus.(herry dumais)