MANADO, mejahijau.com – Secara resmi Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey membuka pameran Sulut Expo 2019 di gedung Smesco Exhibition and Convention Hall, Gatot Subroto Jakarta, Kamis 26 September 2019.
Hari pertama Sulut Expo dipadati pengunjung. Setiap stand yang terdiri dari 15 kabupaten kota se Sulut, dihiasi dekorasi yang menarik.
Tujuannya mempromosi obyek wisata dan produk unggulan yang dimiliki daerah-daerah masing-masing secara luas untuk dinikmati pelaku bisnis serta buyers.
Presentasi potensi daerah Kabupaten Minahasa, Bolmut, Sitaro, Mitra, dan Kotamobagu menarik perhatian dan minat pihak investor.
”Hari pertama Sulut Expo sudah memperlihatkan antusias investor untuk berinvestasi di Sulut. Apalagi Pemerintah Sulut sudah siap menjadikan Negeri Nyiur Melambai sebagai pintu gerbang Pasifik,” ujar Ketua Panitia Fabian Pascoal didampingi Media Relation (Humas) Sulut Expo 2019, Brian Saerang.
Gubernur Sulut Olly Dondokambey dalam sambutannya mengatakan, Kota Jakarta dipilih menjadi ajang Sulut Expo 2019 untuk membuat lompatan besar terkait promosi daerah.
Pemerintah Provinsi Sulut, pada hari Jumat 27 September 2019 bekerjasama dengan Garuda Indonesia mengadakan penerbangan perdana dari Manado ke Davao.
“Ini menjadi kebanggaan pemerintah dan masyarakat Sulut sesuai tema Sulut Expo 2019, bahwa Sulawesi Utara menjadi pintu gerbang Indonesia di Asia Pasifik,” ungkap Olly.
Rencana tersebut, lanjut gubernur, didukung penuh investor maupun para stakeholder di Jakarta dan Manado serta dimana saja untuk menunjang Sulawesi Utara menjadi lebih hebat lagi.
Olly Dondokambey juga menginformasikan turis asal Tiongkok yang mengunjungi Sulut hingga kini mencapai 135 ribu.
“Target kita hingga Desember nanti mencapai 200 ribu pengunjung,” katanya.
Gubernur berharap, Sulut Expo 2019 diselenggarakan di Jakarta akan menarik banyak orang melihat, bahwa Sulawesi Utara sebagai daerah destinasi wisata.(arya/ferry)
