Mimika, mejahijau.com – Polres Mimika, Rabu, 29 Januari 2020 kembali menangkap tiga (3) orang pelaku begal yang meresahkan warga. Para pelaku ditangkap atas pengembangan laporan dari tertangkapnya pelaku utama penjambretan di depan Toko Uno Mart pada Minggu, 26 Januari 2020 lalu.
Ketiga pelaku berinisial FA pelaku jambret di warung makan Saiyo jalan Yos Sudarso, serta SM dan FPA pelaku jambret di Jalan Cenderawasi SP2.
Sedangkan pelaku yang berinisial FA diamankan atas bantuan tokoh masyarakat Kamoro yang kemudian diserahkan ke pihak Kepolisian.
“Hari ini kita berhasil menambah tiga (3) tersangka lagi. Dua merupakan hasil lidik, dan satu diserahkan oleh tokoh masyarakat Kamoro,” ungkap Kapolres Mimika, AKBP I Gusti Gde Era Adhinata melalui press conference di Kantor Pelayanan Polres Mimika, Rabu, 29 Januari 2020,
Pelaku SM alias Mario adalah pelaku jambret yang merampas tas seorang ibu rumah tangga di depan Uno Mart, Jalan Budi Otomo, Timika, pada Minggu 26 Januari dini hari. Kasus ini sempat viral di media sosial karena terekam CCTV milik toko Uno Mart.
Kasus pencurian dengan kekerasan (curas) itu melibatkan tiga orang pelaku. Dua pelaku lainnya masing-masing Richard R dan Dei R masih dalam pencarian dan telah ditetapkan DPO.
“Masih ada DPO 3 orang untuk TKP RM Padang Saiyo, karena pelakunya ada sekitar 5 orang menggunakan motor KLX,” kata AKBP Adhinata.
Lanjut dikatakan, tersangka FA yang diserahkan tokoh masyarakat Kamoro mengaku telah melakukan tujuh kali melakukan tindak pidana curas atau jambret dan telah beraksi sejak 2016 lalu hingga Januari 2020.
Hingga saat ini total pelaku jambret telah berjumalh tujuh orang tersangka komplotan begal di Timika yang telah diringkus polisi.
“Dari pengembangan tertangkapnya para pelaku ini telah positif menjadi dua kelompok seperti kelompok Uno mart dan kelompok Saiyo,” tutur Kapolres AKBP Adhinata.
Kapolres berharap peran masyarakat dalam memberikan informasi kepada pihak Kepolisian sangat penting terkait keberadaan para pelaku lainnya yang belum tertangkap.
Bersama para pelaku turut diamankan tiga unit sepeda motor yang digunakan para pelaku begal.
Pada press conference itu dihadiri dua tokoh masyarakat Kamoro, Gergorius Okoare selaku Ketua Lemasko dan Marianus Maknaipeku selaku Wakil Ketua Lemasko.(steve)
