TONDANO, mejahijau.com – Tahun Ajaran 2019 – 2020 segera berakhir beberapa bulan kedepan. Berbagai persiapan terus dilakukan demi pencapaian hasil yang maksimal para siswa sekolah khususnya siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) se Sulawesi Utara (Sulut) yang siap menghadapi Ujian Sekolah.
Ketua MKKS (Musyawarah Kepala – Kepala Sekolah) SMA Sulut, Drs Anton Rosang MM kepada wartawan mengatakan, terkait pelaksanaan Ujian Sekolah pembelajaran 2019/2020, mekanismenya berdasarkan musyawarah kerja kepala sekolah SMA se provinsi Sulut beberapa waktu lalu, bahwa untuk penyusunan indikator Ujian Sekolah dilaksanakan oleh MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran) masing-masing kabupaten dan kota.
Kemudian untuk penyusunan soal ujian, itu dilakukan satuan pendidikan masing-masing tetapi dengan pengecualian jika di satu sekolah itu guru mata pelajaran tidak mencukupi maka sekolah tersebut bergabung ke sekolah yang gurunya lengkap.
Lanjut dikatakan Anton Rosang, untuk penyusunan soal ujian sekolah tahun pelajaran 2019/2020, nantinya diawali dengan pembuatan indikator soal dari mata-mata pelajaran yang diujikan di setiap sekolah.
“Dan pelaksanaan penyusunannya sudah berlangsung minggu berjalan ini di masing-masing kabupaten dan kota se Sulut,” tandasnya.
Anton Rosang yang juga Kepala SMA Negeri I Kawangkoan mengharapkan pelaksanaan pembuatan indikator soal sampai pembuatan soal hingga pelaksanaan ujian sekolah dapat berlangsung dengan baik.
“Kepala Dinas Pendidikan Sulut berharap para kepala sekolah mengacu kepada keputusan yang disampaikan melalui hasil keputusan MKKS di SMA Negeri 1 Motoling,” pungkas Rosang.
Sementara itu khusus di Kabupaten Minahasa, pada Kamis 30 Januari 2020 dilaksanakan penyusunan indikator soal ujian sekolah bertempat di SMA Negeri 1 Kawangkoan untuk tiga mata pelajaran, yaitu Sejarah, Sosiologi dan Ekonomi.(herdy mendur)