MELONGUANE, mejahijau.com – Meningkatkan pengawasan terhadap pelaku perjalanan, akhirnya Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Talaud berhasil mengungkapkan satu pelaku perjalanan yang terdaftar dalam ODP (Orang Dalam Pemantauan) ternyata merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG).
Lelaki inisial KL (41), warga Desa Taduna Kecamatan Kabaruan, ternyata mempunyai riwayat perjalanan dari Jakarta pada 16 April 2020 lalu. Kemudian KL datang ke Talaud dengan menumpangi KM Barcelona keesokan hari, yakni pada 17 April 2020.
Melihat dari riwayat perjalanan bersangkutan, maka Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kecamatan Kabaruan terus melakukan pemantauan terhadap KL.
Akhirnya bersangkutan dilakukan rapid test dengan hasil reaktif pada hari Jumat, 24 April 2020. Hal itu diungkapkan Ketua Satgas Covid-19 Kepulauan Talaud, dr Kerry Monangin M.Kes kepada mejahijau.com.
dr Monangin membenarkan telah didapati satu orang dalam daftar ODP ternyata merupakan OTG dan itu terbukti saat dilakukan rapid test.
“Meski bersangkutan dalam keadaan sehat, namun karena hasil rapid test dia reaktif maka tim langsung mengambil sampel lendir untuk dilakukan tes swab,” kata dr Monangin.
Keberadaan lelaki tersebut, kata dia, langsung diisolasi mandiri di rumahnya sembari menunggu hasil laboratorium swab.
Selain itu tim langsung melakukan pemeriksaan warga yang merupakan kontak erat dengan bersangkutan guna antisipasi hal-hal yang tak diinginkan.
“Telah didapati kontak erat berjumlah lima belas orang. Tiga orang diantaranya sudah diperiksa dengan hasil non-reaktif. Dan kemungkinan jumlah tersebut masih akan bertambah,” kata Monangin.
Lanjut dijelaskan, berangkutan belum dapat dinyatakan positif terpapar corona karena harus menunggu hasil tes swab dari laboratorium.
Pihaknya menyarankan, masyarakat tidak perlu panik tetapi terus menaati anjuran pemerintah tetap diam di rumah, jaga jarak sosial, pakai masker serta terus menerapkan pola hidup sehat.(andi pusut)