TONDANO, mejahijau.com – Sejumlah warga masyarakat pengguna kendaraan yang biasa melintas di ruas jalan masuk ke arah Pasar Baru Langowan kecewa. Mengapa tidak, hujan turun hanya sekejap saja ruas jalan di Desa Wale Ure Kecamatan Langowan Timur ini langsung digenangi air.
Ternyata jadi penyebab sistem drainase di kanan kiri jalan tidak normal sehingga ruas jalan mudah tergenang banjir.
“Perlu ada perbaikan mengingat drainase yang ada sudah tak mampu menampung volume air. Makanya dibutuhkan saluran air yang sedikit lebar,” terang Jensen salah satu tokoh pemuda Langowan.
Jensen menyampaikan, ruas jalan tersebut sangat vital soalnya mengarah ke pusat ekonomi Langowan, namun kondisi drainasenya tidak pernah dilakukan perbaikan.
Perihal yang sama dikalimatkan seorang pedagang Steverd Langi. Menurutnya, perlu ada perhatian dari pemerintah desa dan kecamatan setempat.
“Segera bahas di Musrembang Desa dan Kecamatan selanjutnya usulkan ke pemerintah daerah biar nanti keluar anggaran untuk dibangun drainase yang layak,” papar Langi.
Terakhir dia berpesan hendaknya fasilitas ini secepatnya mendapat perhatian pemerintah, sebab ini bukan persoalan sepele karena menyangkut kepentingan banyak orang.
Apalagi kondisi seperti ini bisa menjadi penilaian pemerintah berhasil atau tidak membenahi infrastruktur publik yang tersebar di seluruh Minahasa termasuk daerah Langowan Raya.(ferry lesar)