MANADO, mejahijau.com – Pangkalan Utama TNI-AL (Lantamal) VIII, Jumat, 16 Oktober 2020, menggelar bersih-bersih sungai. Hajatan dalam rangka menjaga kebersihan sungai dan pemukiman warga sepanjang bantaran sungai serta meminimalisir dampak banjir akibar curah hujan yang cukup tinggi.
Kegiatan dipusatkan di Daerah Aliran Sungai (DAS) yang di Kecamatan Tuminting dan Kelurahan Bailang, dipimpin langsung Komandan Lantamal (Danlantamal) VIII Brigjen TNI (Mar) Donar Philip Rompas.
Brigjen Rompas kesempatan tersebut mengatakan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menumbuhkan kepedulian warga masyarakat terhadap kebersihan sungai sebagai sumber kehidupan yang harus dijaga dan dilestarikan.
Kegiatan bertemakan “Bersih Sungainya, Lestari Alamnya, Sehat Lingkungannya”, Danlantamal VIII menyampaikan, perlunya memotivasi serta menumbuhkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap kepedulian lingkungan khususnya sungai.
“Lingkungan tidak bersih, selain tidak elok dilihat juga dapat berdampak kurang sehat kepada masyarakat sekitarnya,” tandas Brigjen Rompas.
Sungai yang bersih dan bebas dari sampah, kata dia, diharapkan dapat memperbaiki dan meningkatkan kualitas air khususnya di sepanjang bantaran sungai.
“Kegiatan seperti ini membuat kita sadar akan tanggungbjawab bersama dan selalu menjaga kebersihan lingkungan di daerah aliran sungai supaya terjaga kebersihannya dan tetap sehat,” tandas Brigjen Rompas.
Kegiatan bersih-bersih sungai dibagi menjadi empat titik pembersihan sepanjang bantaran sungai, Lantamal VIII melibatkan 300 personel terdiri dari militer dan Pegawai Negeri Sipil, Balai Wilayah Sungai I Sulawesi Utara 50 orang dan masyarakat sekitar bantaran sungai 50 orang.
Hadir pada kegiatan tersebut antaranya Wadan Lantamal VIII Kolonel Laut (P) Endra Sulistiyono SE MM, Para Asisten Danlantamal VIII, Kepala Dinas dan Kepala Satuan Kerja Lantamal VIII dan Kepala Balai Wilayah Sungai I Sulawesi Utara Ir Bastari M.Eng.(*dispenlanal/ferry lesar)
