TONDANO, mejahijau.com – Bupati Minahasa Dr Ir Royke Octavian Roring, M.Si menerima Kunjungan Kerja (Kunker) Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia di Danau Tondano, Kamis, 19 November 2020.
Hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Kementrian PPN/Sekretaris Utama Bappenas Himawan Haryoga, Deputi Saspras J Rizal Primana, Deputi KSDA Dr Arifin Rudiyanto, Deputi Ekonomi Plt Amalia Adininggar Widyasanti, Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat dan Kebudayaan Subandi Sardjoko, Deputi Pendanaan Dr Leonardo Tampubolon, Ross Keneddy Staf Khusus Menteri Bappenas ( mantan Deputi Infrastruktur ) Staf khusus Menteri PPN/Kepala Bappenas Chairil Abidini Abidin, Direktur Kehutanan dan Konservasi Sumber Daya Air Kementrian PPN/Bappenas Dr Ir Nur Hygiawati Rahayu ST M.Sc bersama rombongan Direktorat Lingkungan Hidup, Biro Perencanaan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kepala Balai Sungai Prov Sulut Astari.
Hadir juga Kapolres Minahasa AKBP Henzly Moningkey, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Minahasa Dr Denny Mangala MSi, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Minahasa Ir Wenny Talumewo MSi, jajaran Pemkab Minahasa.
Acara tersebut Bupati Minahasa Dr Ir Royke Octavian Roring M.Si memaparkan gambaran umum kawasan Danau Tondano mulai dari perubahan luas dan kedalaman Danau Tondano, permasalahan-permasalahan yang dihadapi seperti pendangkalan, penyempitan, dan penurunan kualitas air.
Bupati ROR menjelaskan tentang nilai ekonomi di Danau Tondano serta flora dan fauna yang ada di danau Tondano.
“Kami telah berupaya melakukan seminar melalui diskusi kajian tentang pengelolaan danau Tondano, pengendalian eceng gondok serta padat karya dan pengangkatan secara mekanik (menggunakan eskavator), sosialisasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam perlindungan dan konservasi SDA, pemantauan kualitas air, pemantauan pokja pengelolaan danau Tondano, pembuatan spam Desa Touliang Oki, Desa Ranomerut, Desa Tandengan, Desa Eris, Desa Watumea, Desa Telap, Desa Toulimembet, Desa Kaweng, Desa Tountimomor, IKK Kakas, IKK Tondano Selatan.
Bupati juga memaparkan pembuatan septictank komunal, individual, dan MCK plus, serta rehabilitasi jaringan irigasi seluas 5.235 Ha dengan panjang saluran primer 23.964 M, saluran sekunder 42.459 M dengan total keseluruhan 66.423 M.(syaifudin)