MANADO, mejahijau.com – Kementerian Agama (Kemenag) menetapkan kuota haji 2022 Sulawesi Utara (Sulut) sebanyak 326 jemaah.
Kuota haji Sulut terbilang dipangkas separoh dari sebelumnya mendapat jatah sebanyak 700 jemaah.
Sementara kuota haji untuk Indonesia yang diberikan oleh Pemerintah Arab Saudi sekira 1 juta jemaah haji.
Provinsi Sulut dapat jatah 326 Calon Jemaah Haji (CJH), Kota Manado terbanyak 100 orang, disusul Kotamobagu 76 orang, dan Bitung 26 orang.
“Kuota haji yang ditetapkan Pemerintah Pusat kepada Sulut sebanyak 326 CJH. Sesuai kebijakan Pemerintah Arab Saudi, yakni 45,6 persen dari kuota reguler. Sulut biasanya memiliki kuota sebanyak 713 orang CJH,” kata Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulut, Hi Anwar Abubakar kepada wartawan, Kamis, 28 April 2022.
Anwar menyebut, setiap tahun kuota reguler Sulut sebanyak 713 CJH, dan tahun 2022 ini akan diberangkatkan sebanyak 326 orang CJH.
Kata Anwar, prioritasnya adalah mereka yang sudah mendaftar sebelumnya tahun 2020. Seharusnya CJH tahun 2020 sudah diberangkatkan. Namun karena pandemi Covid-19, sehingga rencana dilakukan penundaan.
Seluruh rangkaian persiapan keberangkatan CJH, lanjut Anwar, semua berjalan secara maksimal termasuk vaksinasi seluruh CJH.
“Mulai transportasi, akomodasi, dan dokumentasi, semuanya telah disiapkan termasuk vaksinasi tahap dua dan ketiga kepada setiap CJH yang belum vaksin. Sekarang sementara kita proses untuk segera menuntaskan vaksin ketiga (booster),” urai Anwar sembari berharap CJH utusan Sulut boleh terlaksana dengan baik sekaligus meraih predikat mabrur.(tim redaksi)