TAHUNA, mejahijau.com – Pemkab Sangihe respon sosialisasi Kepesertaan Korpri di BPJS Ketenagakerjaan. Hal itu terungkap saat Rapat Koordinasi dan sosialisasi peserta BPJS Ketenagakerjaan yang dilangsungkan di Papanuhung Santiago, Jumat, (03/03/2034).
Hajatan dihadiri Sekda Sangihe Melancthon Herry Wolff dan Pimpinan OPD Pemkab Sangihe. Hadir juga Camat, ASN, serta jajaran BPJS Ketenagakerjaan pada kegiatan tersebut.
Kesempatan itu, pihak BPJS Ketenagakerjaan menjelaskan manfaat keikutsertaan dari program dimaksud.
Baca Juga: Desember 2020, Naker Sangihe Capai 4990 Tercover BPJS Ketenagakerjaan.
Rakor berjalan komunikatif dimana peserta yang notabene anggota Korpri diberi kesempatan bertanya dan langsung dijawab pihak BPJS Ketenagakerjaan.
Sekda Kabupaten Sangihe Melancthon Harry Wolff mengatakan, rakor dan sosialisasi yang digelar terkait asuransi kesejahteraan ASN di Kabupaten Sangihe.
Dan itu buah dari kerjasama antara Pemkab Sangihe dengan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Manado serta PT Bank SulutGo.
Baca Juga: BPJS Ketenagakerjaan Dorong Kota Tomohon Jadi Contoh Bagi Daerah Lain.
“Selama ini program pemerintah dengan BPJS Ketenagakerjaan dirasa cukup dan sangat baik khususnya untuk mengawal jaminan sosial tenaga kerja informal. Dan tenaga formal juga bisa diikutsertakan tapi keikutsertaannya mandiri dan menjadi beban pegawai. Itu tidak besar, yaitu Rp17.800 per bulan,” ungkap Wolff.
Respon positif sosialisasi kepesertaan Korpri di BPJS Ketenagakerjaan mendapat apresiasi Amrullah selaku Kepala Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Sulawesi Utara.
Kemudian respon positif Pemkab Kepulauan Sangihe dinilai sebagai langkah yang sungguh luar biasa.
“Kami menyambut baik ini dan dukungan Pemda Kabupaten Sangihe benar-benar luar biasa. Harapan kami setelah sosialisasi, segera terealisasi kepesertannya,” kata Amrullah.(gustaf)