TOMOHON, mejahijau.com – Penatua Steven Kandouw bersama Sekretaris TP-PKK Sulut dr Devi Kartika Kandouw-Tanos menghadiri Ibadah syukur HUT ke-165 Jemaat GMIM Nafiri Pangolombian, Tomohon Selatan.
Ibadah syukur dipimpin oleh Khadim Pendeta Lucky Tumbelaka bertempat di Gedung Gereja Nafiri Pangolombian, Minggu, (24/09/2023).
Perayaan syukur ditandai dengan pemasangan lilin HUT ke-165 oleh Ketua BPMJ GMIM Nafiri Pangolombian Pdt Christin Sigar-Sampow MTh, dan Wakil Gubernur Sulut Penatua Drs Steven Kandouw.
Momentum ini, dirangkaikan doa Penugasan kepada 3 Pejabat Eselon II, yaitu Kaban BKD Sulut Penatua Jemmy Kumendong, Kadis Koperasi dan UKM Sulut Penatua Ronald Sorongan dan Kaban Bapelitbang Sulut Penatua Joy Oroh.
Ketiga Pejabat didoakan untuk menjalankan tugas sebagai Penjabat Bupati Minahasa, Penjabat Bupati Mitra dan Penjabat Bupati Sitaro.
Wagub Sulut Penatua Steven Kandouw dalam sambutan atas nama Pemerintah Provinsi Sulut, dan Pemerintah Kota Tomohon mengucapkan Selamat Hari Ulang Tahun Jemaat tersebut.
“Selamat merayakan HUT ke-165 kepada seluruh Jemaat GMIM Nafiri Pangolombian,” kata Wagub Steven Kandouw.
Pnt Steven Kandouw selaku Wakil Ketua BPMS GMIM Bidang Pengembangan Sumber Daya dan Diakonia mengatakan, diusia 165 tahun kiranya Jemaat GMIM Nafiri Pangolombian menjadi episentrum dalam segala aspek kehidupan.
“Jemaat GMIM Nafiri Pangolombian selalu mengingatkan baku baku kase inga, kase semangat, kase skolah, jangan pernah mundur untuk kase inga baku baku bae,” ucapnya.
“Momen perayaan syukur 165 tahun Gereja Nafiri jadi sentral segala-galanya. Jadi Gereja sumber cinta kasih, jangan Gereja jadi sumber perpecahan,” ungkap Pnt Steven Kandouw.
Dihadiri, Para Pejabat Eselon II Provinsi Sulut, Sekda Kota Tomohon Edwin Roring SE ME, Anggota DPRD Tomohon Noldy Lengkong dan Ferdinand Mono Turang SSos.
Turut hadir, Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekbang Vonny Montolalu SPd, Camat Tomohon Selatan Ir Robert A Pelealu ME, Ketua BPMW Tomohon IV Pdt Julius Haris Tumiwan STh, Para mantan Pendeta GMIM Nafiri Pangolombian.
Bahkan dihadiri juga para Pelayan Khusus dan seluruh Anggota Jemaat Kolom 1sampai Kolom 22, Para Kawanua, Tokoh Agama dan Masyarakat Pangolombian.(*)
