AMURANG, mejahijau.com – Rolling chess YSK kembali gemparkan Amurang, Ibukota Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Provinsi Sulawesi Utara.
Perhelatan digelar di Terminal Tua Kelurahan Buyungon ini, diikuti 70 pecatur senior dan yunior se Kabupaten Minsel.
Seperti diketahui, rolling chess YSK sponsor tunggalnya adalah Mayjen (Purn) Yulius Selvanus Komaling.
Sambutan pembukaan tounamen disampaikan oleh Pendeta Wisely Sumakul selaku tokoh masyarakat Amurang.
Dia menyebutkan soal peran penting orang dekat Prabowo Subianto itu bagi dunia catur di Kabupaten Minsel.
“Pecatur-pecatur daerah kita sangat terbantu dengan kehadiran Pak Mayjen Yulius Selvanus Komaling melalui tournamen rolling chess YSK. Pembinaan pak Mayjen Yulius ini benar-benar nyata dan dirasakan langsung oleh atlit-atlit di daerah kita,” ucap Pendeta Wisely Sumakul yang juga hobi catur.
Sebagai bukti ia menunjuk atlit-atlit catur lokal berprestasi yang kini sudah menanjak remaja.
Sementara Mayjen (Purn) Yulius Selvanus Komaling melihat puluhan peserta yunior yang ikut ambil bagian tampak merasa puas.
Pecatur-pecatur di Kabupaten Minsel, katanya, patut bersyukur boleh dijatahi pembinaan oleh official roling chess YSK.
“Saya tambah semangat banyak atlit-atlit yunior yang ikut terlibat. Itu menjadi harapan saya kedepan catur di daerah ini dapat meraih prestasi gemilang,” ungkap Yulius Selvanus Komaling.
Wakil Ketua PB Percasi ini menilai, catur di Sulawesi Utara semakin hari semakin bertumbuh pesat. Generasi muda sekarang juga semakin banyak yang tertarik dengan catur. Untuk itu atlit-atlit yunior jangan pernah berhenti berlatih catur.
Menurut Yulius, tugasnya sebagai Wakil Ketua PB Percasi, yaitu mengembangkan komunitas catur di seluruh Indonesia. Kemudian berusaha membangkitkan gairah catur di kalangan yunior.
“Dan atlit-atlit catur di Amurang patut bersyukur karena saya berkomitmen kuat meningkatkan kualitas catur di Sulawesi Utara,” katanya.
Lanjut diungkapkan, catur sangat dekat dengan kehidupannya sehari-hari. Dalam satu hari kalau tidak main catur, ia merasa ada yang kurang.
“Dalam sehari kalau tidak main catur, kepala saya gatal. Berarti ada yang kurang, maka saya harus main catur di mana saja,” tutur mantan anggota Kopassus TNI-AD ini.
Menurutnya, sekuat kemampuan dirinya bertekad melahirkan bibit-bibit baru catur di daerah.
Mayjen Yulius juga memuji atlit-atlit catur yunior di Kabupaten Minsel.
“Mantap Minsel. Bibit-bibit catur di sini adalah yang paling banyak dari semua daerah di Indonesia. Sebanyak 30 atlit yunior yang ikut bertanding, itu angka yang tidak sedikit,” akunya bersemangat.
Demi menggenjot atlit catur yunior, kata Yulius Selvanus Komaling, dia tak akan lelah memberikan motivasi termasuk upaya datangkan master untuk menggenjot prestasi atlit yunior di Sulawesi Utara.
Adapun tounamen rolling chess YSK khusus atlit senior juara 1 direbut atlit remaja George Lamia, kemudian juara dua Ventje Somba dan juara tiga Donald Mamesah.
Tounamen rolling chess YSK turut dihadiri Sekretaris Percasi Provinsi Sulut Harvany Boky, Ketua KIPRA Sulut Berty W Togas, Sekjen Presidium Prabowo Presiden Jerson Warouw, Ketum Waraney Nusantara Herry Mandolang, serta tokoh masyarakat Kota Amurang.(*/tr)
