MANADO, mejahijau.com – Braveheart Lumunon, usia 12 tahun, pecatur berbakat binaan Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Komaling sabet juara satu (1) open chess tournament di Kota Manado.
Open tournament memperebutkan total hadiah senilai Rp 50 juta itu dilaksanakan Panitia Pembangunan dan Pentahbisan Gedung Gereja GMIM Syaloom Karombasan mulai tanggal 22-23 Juni 2024.
Turnamen berlangsung selama dua hari itu mempertandingkan 5 kategori, yakni Master Beregu, Non Master Perorangan, kategori SMK/SMA, SMP, dan SD.
Khusus kategori sekolah SMP, pecatur yunior Braveheart Lumunon binaan langsung calon Gubernur Sulut Yulius Selvanus Komaling ini berhasil menjadi jawara mengalahkan 11 pecatur yunior lainnya.
Braveheart sendiri sebenarnya baru saja lulus Sekolah Dasar (SD) Alexa Lotta, Pineleng, Minahasa. Ia baru akan memasuki SMP tahun ini juga.
Kemenangan di tunamen kali ini, ia berhak mendapatkan hadiah uang tunai serta piagam juara 1 kategori SMP dari panitia penyelenggara.
“Brave pecatur muda berbakat yang dimiliki daerah kita. Dia punya banyak kelebihan tersendiri dari anak-anak seusianya khususnya di olahraga catur,” sambut Mayjen Yulius Selvanus Komaling soal pecatur yunior berbakat ini.
Putra Kakas yang diutus Prabowo Subianto maju Calon Gubernur Sulut ini berpesan kepada Braveheart Lumonon untuk terus mengasah kwalitas, dan jangan lupa menjaga stamina lewat konsumsi nutrisi yang baik.
“Jangan pernah berhenti meraih prestasi. Rebutlah kemenangan dari setiap peluang yang ada. Saya turut gembira anak-anak binaan saya boleh meraih prestasi dalam setiap turnamen,” kata Asisten Khusus Kementrian Pertahanan RI ini.
Sebelumnya, tim Bambu YSK juga binaan Yulius Selvanus Komaling pada turnamen tersebut merebut juara 1 & 2 kategori Master Beregu. Tim Bambu YSK A yang jadi juara 1 mengutus pecatur yunior, George Lamia dan Amravel Tendean, serta pecatur senior Jefry Saikat.
Sementara tim Bambu YSK B juara 2 digawangi Rafi Wuner, Stenly Roti, dan Ruddy Tumion.
Pun Tommy Lahama selaku manajer pecatur Braveheart Lumunon tetap setia mendampingi sejak awal pertandingan hingga selesai.
“Brave memang briliant. Dia salah satu atlet catur kita yang punya masa depan baik kedepan,” pungkasnya.
Braveheart Lumonon bersama dua pecatur yunior lainnya, Amrafel Tendean (16 tahun), dan Rafi Wuner (16 tahun) kini sedang dalam bimbingan pelatih internasional maju berlaga di kejuaraan catur internasional.
Tiga pecatur yunior ini dipersiapkan Yulius Selvanus Komaling untuk ikut turnamen internasional Eastern Asia Junior And Girls Chess Championship 2024.
Kini mereka tengah konsentrasi latihan di YSK Center, Jalan Santo Yoseph Nomor 3, Kelurahan Kleak, Malalayang, Kota Manado – Sulawesi Utara.(*/tr)
