Manado, mejahijau.com – Tiga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara secara resmi menandatangani Komitmen Pilkada Damai pada Rabu (25/9/2024).
Acara ini berlangsung di Lapangan Basket Megamas, Manado, dan merupakan bagian dari Sosialisasi Kampanye Damai yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Utara.
Penandatanganan ini dihadiri oleh para pimpinan partai politik pengusung, perwakilan tim kampanye, serta sejumlah tokoh penting, termasuk Bawaslu Sulut dan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Acara ini juga diramaikan oleh para pendukung dan penampilan band ternama Indonesia, Gigi.
Pentingnya Komitmen Pilkada Damai 2024
Ketua KPU Sulawesi Utara, Kenly Poluan, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kehadiran lengkap ketiga pasangan calon beserta pimpinan partai pengusung. Menurut Poluan, penandatanganan komitmen Pilkada Damai 2024 ini menunjukkan niat kuat dari semua pihak untuk menjalankan tahapan kampanye secara damai, aman, dan sesuai aturan yang berlaku.
“Kami berharap komitmen ini menjadi panduan bagi seluruh pasangan calon selama masa kampanye hingga pemungutan suara pada 27 November 2024,” ujar Poluan.
Pilkada Sulawesi Utara: Momen Demokrasi Menuju Kemakmuran
Poluan menegaskan bahwa Pilkada merupakan ruang demokrasi untuk menyatukan perbedaan pandangan politik dengan cara yang damai dan beradab. Ia menekankan bahwa kompetisi politik ini bukan hanya soal menang atau kalah, melainkan proses untuk mewujudkan kehidupan masyarakat Sulawesi Utara yang lebih sejahtera dan makmur.
“Pilkada adalah solusi dari perbedaan politik, di mana pemimpin yang terpilih adalah cerminan dari kehendak rakyat. Mereka yang terpilih akan membawa Sulawesi Utara ke arah kemakmuran selama lima tahun mendatang,” tambah Poluan.
Peran Bawaslu Sulawesi Utara dalam Pilkada 2024
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sulawesi Utara turut hadir dalam penandatanganan ini, bertugas memastikan seluruh tahapan Pilkada berjalan dengan adil, bersih, dan sesuai aturan yang telah ditetapkan.
Komitmen Pilkada Damai yang disepakati oleh ketiga pasangan calon ini juga melibatkan pengawasan aktif dari berbagai pemangku kepentingan guna menciptakan proses pemilu yang transparan dan berintegritas.
Penandatanganan komitmen Pilkada Damai ini tidak hanya menjadi simbol, tetapi juga bukti keseriusan para pasangan calon dan seluruh elemen terkait dalam menjaga kondusifitas serta integritas Pilkada Sulawesi Utara 2024.
Pilkada Sulawesi Utara 2024: Menjaga Demokrasi yang Sehat
Dengan penandatanganan Komitmen Pilkada Damai, diharapkan seluruh tahapan Pilkada Sulawesi Utara 2024 berjalan lancar, aman, dan damai.
Semua pihak diimbau untuk mengedepankan prinsip demokrasi yang sehat dan menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan, demi masa depan yang lebih baik bagi Sulawesi Utara.
(Rd/tr)
