MANADO, mejahijau.com – Karena masalah sepele, Akbar, warga Kelurahan Mahawu, tewas seketika ditikam senjata tajam besi putih pada pukul 10.30 Wita, Jumat, 24 Desember 2021.
Akbar tewas ditikam lelaki inisial MH alias Mario, warga Kelurahan Sindulang Satu Lingkungan 4, Tuminting, Manado, di barbershop Hit’s samping hotel Sangrila, dekat pertigaan Singkil, Manado.
Kejadian berawal ketika pelaku Mario (24) hendak menggunting rambut di barbershop Hit’s. Ketika melangkah ke dalam ruangan, kaki Mario tersandung dengan kaki korban Akbar yang sudah duluan di dalamnya.
Karena tak sengaja, Mario-pun ucapkan permintaan maaf namun korban Akbar tak terima. Korban Akbar malah mengucapkan, “Eeh.., pandang enteng ngana no!” ke arah Mario.
Tak hanya itu, korban Akbar kabarnya menantang dengan mengajak Mario keluar dari dalam barbershop.
Merasa tertantang, Mario langsung keluar. Tepat di depan pintu, Mario langsung mencabut pisau jenis besi putih dari pinggangnya dan langsung menghujam ke bagian dada Akbar beberapa kali.
Terkena tikaman sajam, sontak darah muncrat dari tubuh Akbar. Ia bersimbah darah dan berusaha masuk ke dalam barbershop untuk meminta pertolongan.
Luka tikaman diduga mengenai di tempat mematikan, korban Akbar tak lama langsung terkulai meninggal di tempat kejadian perkara.
Meski sempat dilarikan ke RS Pancaran Kasih Manado, namun pihak rumah sakit menyatakan bahwa korban sudah meninggal dunia.
Sementara pelaku Mario sempat melarikan diri, namun tak seberapa lama langsung ditangkap satuan dari Polsek Tuminting dan kini ditahan di Polresta Manado.
Polresta Manado dikonfirmasi melalui salah satu perwira membenarkan kalau pelaku penikaman sudah ditangkap dan kini sudah mendekam di sel tahanan.(*tim redaksi)