TOMOHON, mejahijau.com – Pencanangan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) di Kota Tomohon, dilaksanakan di SD GMIM IV Kota Tomohon, Rabu 18 Mei 2022.
Pencanangan dilakukan Wakil Walikota Tomohon Wenny Lumentut SE mewakili Walikota Caroll JA Senduk SH, yang
ditandai dengan pelepasan balon dan pemantauan pelaksanaan imunisasi di ruangan kelas.
Diketahui, sampai saat ini covid-19 telah mengakibatkan cakupan imunisasi rutin lengkap anak menjadi rendah, sehingga untuk mengejar kekurangan tersebut pemerintah menyelenggarakan BIAN – Bulan Imunisasi Anak Nasional dalam rangka Pekan Imunisasi Dunia, dan hari ini pun Pemerintah Kota Tomohon ikut mencanangkan program ini.
BIAN dilaksanakan secara terintegrasi yang meliputi pemberian imunisasi tambahan berupa 1 (satu) dosis imunisasi campak-rubela secara masal tanpa memandang status imunisasi sebelumnya, dan memberikan imunisasi kepada anak yang belum menerima dosis vaksin sesuai usia yang ditentukan pada jadwal imunisasi untuk anak usia 12 sampai dengan 59 bulan.
Wakil Walikota Tomohon Wenny Lumentut SE saat membacakan sambutan Walikota Tomohon mengatakan, Pemerintah Kota Tomohon terus berupaya memberikan pelayanan kesehatan terbaik, komprehensif, bermutu dan terjangkau bagi seluruh masyarakat Kota Tomohon termasuk pelayanan imunisasi.
Bahkan, diharapkan agar seluruh masyarakat Kota Tomohon mendukung dan berperan dalam kegiatan Bulan Imunisasi Anak Nasional, masyarakat diajak untuk sama-sama mensukseskan BIAN untuk Tomohon sehat dan hebat.
“Kepada anak-anak pelajar, agar dapat ikut program imunisasi saat ini, agar tetap sehat. Kalau sehat proses belajar mengajar akan berjalan dengan baik, sehingga kedepannya menjadi orang hebat dan sukses,” ujar Wawali Wenny.
Sementara itu, Plh Kadis Kesehatan Daerah Kota Tomohon dr John Lumopa M Kes menjelaskan, bahwa tujuan pelaksanaan BIAN adalah mencapai dan mempertahankan kekebalan populasi yang tinggi dan merata sebagai upaya mencegah terjadinya penyakit yang bisa dicegah dengan imunisasi.
“Sasaran kegiatan BIAN adalah kelompok umur 9 – 12 tahun, dan Waktu pelaksanaan selama 30 hari mulai hari ini 18 mei sampai 23 juni.
Bahkan, sasaran hari ini, sebanyak 580 orang anak usia sekolah (SD GMIM IV Tomohon),” jelas Lumopa.
“Metode pelaksanaan dibagi dua tahap. Tahap pertama untuk kelompok usia sekolah dilaksanakan disekolah, dan tahap kedua kelompok usia 9 bulan sampai 59 bulan lokasinya di Posyandu Kelurahan di Kota Tomohon. Selanjutnya, jumlah pelayanan BIAN kurang lebih 200 pos, yang ditangani para petugas kesehatan di 7 Puskesmas di Kota Tomohon,” urainya.
Ikut hadir dalam kegiatan ini, unsur Kejari Tomohon, unsur Dandim 1302 Minahasa, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Daerah Kota Tomohon Dr Juliana D Karwur M Kes MSi, Camat Tomohon Tengah Swasti Yogi Winadio SIP bersama jajaran guru SD.(*jopa)