MANADO, mejahijau.com – Tiga pecatur yunior Sulawesi Utara (Sulut) binaan Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Komaling, akhirnya take-off via bandara Sam Ratulangi Manado, Senin, (01/07/2024).
Ketiganya dilepas dari Sekretariat YSK Center Jalan Santo Yoseph Nomor 3, Kelurahan Kleak, Malalayang, Kota Manado – Sulawesi Utara.
Tiga atlit catur yunior tersebut masing-masing Braveheart Lumunon (usia 12 tahun), Amrafel Tendean (16 tahun), dan Rafi Wuner (16 tahun) diutus Sekolah Catur Bara Foundation (SCBF) untuk mengikuti turnamen catur internasional.
Turnamen yang akan di ikuti yakni kejuaran catur internasional Eastern Asia Junior And Girls Chess Championship 2024 seusai ketiganya menjuarai open chess tournament total hadiah Rp50 juta di Kota Manado.
Open tournament tersebut Braveheart Lumunon yang baru saja lulus Sekolah Dasar Alexa Lotta Pineleng, berhasil merebut juara 1 kategori SMP/SLTP.
Kategori bergengsi Master Beregu, pecatur Amravel Tendean (16) dan Rafi Wuner (16) dari Tim Bambu YSK A & B berhasil menyabet juara 1 dan juara 2.
Kejuaran catur internasional Eastern Asia Junior And Girls Chess Championship 2024 berlangsung dari tanggal 3 Juli sampai 11 Juli 2024 di Kota Tangerang, tiga atlit catur ini digembleng oleh Yoseph Rudijanto Majella, pelatih internasional dari FIDE Trainer (FT).
“Pak Yulius Selvanus komaling sponsori mereka bertiga, mulai dari pendaftaran serta akomodasi tiga atlit ini. Semuanya ditanggung oleh Pak Yulius,” terang Olvie Limpele dari Sekretariat YSK Center saat melepas Braveheart Lumunon Cs.
Cecilia Kalesaran bunda dari Braveheart Lumunon mewakili orang tua tiga pecatur mengaku bangga pembinaan yang diberikan Yulius Selvanus Komaling selama ini.
“Terima kasih dari kami, semua orang tua dari Brave, Amrafel, Rafi kepada Pak Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Komaling atas support-nya kepada anak-anak kami. Kiranya Tuhan Yesus memberkati Pak Jenderal Yulius dan Keluarga,” ujar Cecilia Kalesaran melalui postingan di salah satu media sosial.
Keberangkatan tiga atlit catur yunior asal Sulut ini didampingi oleh AKBP (Purn) Tommy Lahama dari Sekretariat YSK Center, di Manado.(*/tr)