JAKARTA, mejahijau.com – Prospek dan tantangan pembangunan Pariwisata menjadi prioritas pembangunan Sulawesi Utara (Sulut). Hal itu disampaikan Gubernur Sulut, Olly Dondokambey, SE saat menjadi pembicara Utama pada Kuliah Umum di gedung IASTH UI, Salemba Jakarta Pusat, Jumat, 23 Agustus 2019.
“Kuliah terbuka Gubernur Olly Dondokambey yang dimoderatori Fabian Pascoal ini patut menjadi paramater para pebinis di Indonesia untuk berinvestasi di Sulut,” ungkap Joune Ganda SE kepada wartawan, Sabtu, 24 Agustus 2019.
Menurut Owner Raewaya group ini, materi kuliah terbuka ini Gubernur Olly Dondokambey secara vulgar, lugas, dan transparan memaparkan progres, prospek, dan problem, serta solusi investasi di daerah yang dipimpinnya.
“Pak Olly secara terang-terangan membuka ‘seksinya’ berivestasi di Sulut,” kata Wakil Ketua bidang Ekonomi DPD-PDIP Sulut.
Sebagai putra daerah Sulut, Joune Ganda mengaku, apa yang dipaparkan pada kuliah umum itu merupakan fakta dan tantangan yang harus diraih oleh putra daerah Sulut khususnya untuk berinvestasi.
“Progres investasi infrastruktur Pendukung Pariwisata Sulut menjadi satu dari empat kawasan yang menjadi prioritas pemerintah pusat,” tutur calon kuat diusung PDIP pada Pilkada Minahasa Utara ini.
Lanjut dikatakan, dirinya bangga Gubernur Sulut yang juga Bendahara Umum DPP PDIP selama tiga periode itu dianugerahi kehormatan memberikan materi kuliah umum di Universitas Indonesia.
Adapun kuliah umum yang berlangsung kurang lebih dari dua jam itu diselenggarakan Iluni Universitas Indonesia (UI) Sekolah Pasca Sarjana. Dalam ruangan dipenuhi dengan sesi tanya jawab. Gubernur Sulut Olly Dondokambey tampil dinamis menjawab sekira 30 pertanyaan dari para peserta dengan perspektif yang berbeda.
Turut hadir pada saat itu, antaranya para petinggi Universitas Indonesia, Mahasiswa UI, Tokoh-Tokoh Kawanua di Jakarta, Direktur Bank SulutGo, sejumlah pejabat eselon II Pemprov Sulut, dan putra Sulung Gubernur Sulut Rio Dondokambey.(*arya)