RATAHAN, Meja Hijau – Komitmen Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) James Sumendap SH kepada masyarakat terus dibuktikan. Salah satunya program santunan duka yang cukup menuai simpati masyarakat.
Data Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Mitra, penerima bantuan duka hingga akhir tahun 2017 berjumlah 1.006 jiwa berdasarkan dari desa masing-masing.
“Setiap kali ada duka, data langsung masuk ke Disdukcapil. Mulai Januari 2018, hingga hari Senin lalu warga yang meninggal 208 jiwa sesuai data yang masuk,” ungkap Kepala Disdukcapil Mitra, David Lalandos, baru-baru ini.
Pemkab Mitra telah menyalurkan santunan duka Rp 7 miliaran. Ini sesuai program Bupati James Sumendap, untuk meringankan beban keluarga berduka.
“Sesuai instruksi bupati, warga yang berduka mempercepat proses pendataan dan administrasi. Sasarannya untuk meringankan beban keluarga yang berduka,” jelas Lalandos.
Selain itu pihaknya juga harus mempercepat penyelesaian penerbitan akte kematian. Caranya pihak keluarga harus melengkapi dokumen dari pemerintah setempat dan harus sesuai database.
Bupati James Sumendap dalam berbagai kesempatan mengatakan jika program santunan duka ini murni merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat. Dirinya secara tegas membantah jika ada yang menyebut program ini bermuatan politis.
“Ini wujud kepedulian pemerintah terhadap keluarga yang berduka. Jika ada sebagian pihak yang keberatan, jangan di politisir dan menyebar kebohongan kepada masyarakat,” tegasnya.
“Intinya melalui program ini pemerintah membantu meringankan beban keluarga yang tertimpa bencana duka,” tambah Sumendap dalam berbagai kesempatan.(arya)