MANADO, mejahijau.com – Antisipasi meluasnya virus corona, Pemerintah Provinsi Sulut mengambil langkah strategis, antaranya mempersiapkan anggaran sebesar Rp 45 miliar.
Hal itu berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendageri) RI lewat ketentuan pergeseran anggaran negara.
“Saat ini telah ada anggaran 3,5 miliar,” kata Gubernur Olly Dondokambey saat konfrensi pers di ruang rapat Wakil Gubernur, Sabtu, 15 Maret 2020.
Anggaran itu, kata Olly, untuk menambah ruang isolasi yang saat ini baru 10 ruangan. Selain itu akan disediakan rumah singgah dan laboratorium.
“Ruang isolasi RSUP Kandou akan ditingkatkan menjadi 80 kamar. Laboratorium juga akan disediakan, jadi tidak menunggu dari pusat lagi. Pemprov akan sediakan rumah singgah seperti di miliki Bapelkes,” katanya.
Lanjut dikatakan, saat ini ada pasien positif virus corona. Dua pasien sedang dalam penanganan, dan 36 orang telah dilacak baik tempat tinggalnya kemudian sample darah telah dikirim ke pusat.
Jika sebaran virus corona semakin meluas, maka pemerintah akan mengambil tindakan lockdown dengan meliburkan sekolah–sekolah.
Gubernur Olly mengajak masyarakat dimanapun berada untuk satu hati berdoa memohon kepada Tuhan Yang Maha Kuasa untuk melindungi dan meluputkan kita dari wabah virus corona yang sedang melanda dunia.
“Kita yakin dengan iman percaya, doa kita menjadi kekuatan untuk menjalani kehidupan di tengah-tengah situasi dan kondisi saat ini,” ucap Olly.
Hadir saat konferensi pers, Wakil Gubernur Sulut Steven OE Kandouw, Sekprov Edwin Silangen, Asisten 1 Edison Humiang, Kadis Infokom CH Talumepa, Kadis Kesehatan Debie Kalalo, Kadis Diknas Grace Punuh, Karo Umum Clay Dondokambey.(ferry lesar/arya sumual)